8 Makanan Terbaik Untuk Ibu Hamil Agar Tetap Sehat!

Asupan Makanan ibu hamil memang harus diperhatikan demi kesehatan ibu dan anak. Seorang ibu hamil tidak dianjurkan memakan sembarangan karena bisa menimbulkan dampak-dampak untuk ibu dan bayi. Jika anda seorang ibu hamil anda harus menjaga kesehatan anda dengan cara berolahraga untuk ibu hamil dan juga pola makan yang benar – benar tepat. Makanan yang sehat untuk ibu hamil memang susah karena kita juga harus memperhatikan bahan dalam makanan.  Berikut ini ada beberapa tips makanan untuk ibu hamil.

8 Makanan Terbaik Untuk Ibu Hamil Agar Tetap Sehat! - Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil - Ibu Hamil Wajib Tahu Makanan Yang Baik
Jenis Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil

1. Mengkonsumsi Telur

Telur baik baik dikonsumsi ibu hamil agar tidak kekurangan gizi
Telur
Seorang ahli gizi bernama Elizabeth Ward mengatakan bahwa telur adalah salah satu makan yang sangat bagus untuk ibu hamil karena sangat bermanfaat untuk keshatan ibu dan janin. Telur sendiri mengandung kalori sekitar 90 kalori dalam satu telur. Selain itu ada kandungan vitamin yang sangat banyak, hampir 12 vitamin lebih ada didalam telur. Bukan hanya itu saja, telur juga mengandung banyak protein dan mineral. Telur merupakan salah satu makanan sehat untuk wanita hamil yang kaya akan kolin dan akan mendorong pertumbuhan bayi serta kesehatan otak bayi dalam perut anda. Dengan mengkonsumsi telur, sel – sel bayi yang ada didalam janin anda akan tumbuh pada tingkat yang eksponensial dan setiap sel. Jadi untuk anda wanita hamil sebaiknya perbanyak konsumsi telur untuk kesehatan janin dan kesehatan anda.

2. Mengkonsumsi ikan salmon

Ikan Salmon Baik dikonsumsi Ibu Hamil
Ikan Salmon

Ikan salmon selain terkenal dengan rasanya yang enak juga mengandung beberapa zat yang sangat bagus untuk perempuan hamil. Ikan slmon dipenuhi dengan protein kualitas tinggi, tapi salmon juga merupakan sumber omega 3 lemak yang sangat berguna untuk kesehatan bayi dalam perut anda. berbeda dengan ikan yang lainnya yang mengandung banyak merkuri karena ikan salmon mengandung sedikit merkuri, merkuri sendiri sangat berbahaya bagi ibu hamil karena mengganggu perkembangan sistem saraf bayi. Namun anda juga tidak dianjurkan uuntuk mengkonsumsi ikan salmon terlalu banyak, sebaiknya anda mengkonsumsi degan batasan 12 ons per minggu untuk mengurangi bahaya merkuri tersebut.
3. Mengkonsumsi Kacang
Kacang-kacangan Baik dikonsumsi Ibu Hamil
Kacang-kacangan
Dengan mengkonsumsi kacang akan memberikan banyak manfaat untuk wantia hamil. Dari semua jenis kacang, buncis adalah salah satu yang terbaik dibandingkan dengan yang lainnya karena serat dan proteinnya paling banyak jika dibandinkan dengan jenis kacang – kacangan yang lainnya. Protein adalah zat yang paling penting untuk kehamilan anda, namun serat juga merupakan zat yang penting untuk wanita hamil selama sembilan bulan karena pada masa hamil saluran pencernaan sudah melambat dan bisa menyebabkan resiko adanya sembelit, nah serat lah yang bisa mengatasi hal ini. Selain itu buncis juga memiliki banyak zat yang sangat bagus untuk pertumbuhan janin seperti folat dan kalsium.

4. Mengkonsumsi walnut
Walnut baik dikonsumsi oleh ibu hamil
Walnut
Jika anda tidak menyukai makan ikan atau telur namun anda membutuhkan omega-3 untuk anda dan kandungan anda, anda bisa mencoba untuk mengkonsumsi walnut. Walnut adalah salah satu sumber terkaya nabati omega-3. Jadi anda bisa mencobanya untuk digunakan menjadi snack atau salad yang anda suka.





5. Mengkonsumi Popcorn dan Biji-bijian
Popcorn dan Bijian baik untuk ibu hamil
Popcorn dan biji-bijian
Popcorn adalah salah satu makanan yang mengandung gandum. Nah gandum sendiri memiliki kasiat yang besar untuk para ibu – ibu hamil. Gandum mengandung banyak serat yang sangat membantu untuk kesehatan kandungan anda dan juga mengandung nutirisi lainnya bahkan vitamin E, selenium, dan fitonutrien atau senyawa dari tanaman yang melindungi sel – sel dalam tubuh anda. Jadi tidak hanya popcorn saja sebenarnya, makan makanan yang banyak terbuat dari gandum karena itu sangat bagus sekali.

6. Mengkonsumsi Ubi jalar

Ubi Jalan Baik untuk ibu hamil
Ubi Jalar
Siapa sangka ubi jalar juga bisa menjadi makanan sehat untuk anda para ibu hamil. Dalam ubi jalar ada warna oranye yang mempunyai kandungan karotenoid yang banyak mengandung vitamin A dalam tubuh kita. Selain itu ubi jalar juga mempunyai kandungan lainnya yang sangat membantu kesehatan bayi anda seperti serat, vitamin C dan juga folat sebagai tips makanan untuk ibu hamil. Apalagi ubi jalar merupakan salah satu tanaman yang mudah untuk ditanam, jadi anda bisa menanam dipekarangan rumah anda untuk mendapatkan hasil tanpa harus membuang banyak uang.

7. Mengkonsumsi sayuran hijau
Sayuran hijau baik dikonsumsi oleh ibu hamil untuk menjaga agar ibu hamil tetap sehat
Sayuran Hijau
Mengkonsumsi sayuran hijau sudah tidak diragukan lagi khasiatnya untuk para ibu hamil. Sayur memberikan banyak manfaat untuk ibu hami karena mengandung nutirisi, seperti vitamin A,C, dan juga K serta folat. Sayuran hijau yang paling bagus adalah sayuran yang berwarna hijau tua seperti bayam, selain bagus untuk kesehatan bayi dalam perut anda sayuran juga sangat bagus untuk kesehatan mata anda.




8. Mengkonsumsi daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak yang dimasak setengah matang baik untuk ibu hamil
Daging tanpa lemak
Daging mempunyai banyak kandungan yang diperlukan untuk seorang ibu hamil, namun jika anda ingin mengkonsumsi daging sebaiknya anda memilih daging yang tanpa lemak atau lemaknya sudah dipisahkan. Mengkonsumsi daging yang berlemak memang tidak dilarang, namun sebaiknya dihindari karena mencegah adanya perpindahan bakteri antara daging seperti salmonella pada bayi anda.




Dengan tujuh makanan sehat untuk ibu hamil diatas anda juga tetap diharuskan untuk menjaga kesehatan anda dengan benar. Karena ketika ibunya sehat bayi didalam perut juga akan merasa sehat. Sekian tulisan tentang makan yang baik untuk ibu hamil dan kami berharap untuk bisa menghindari makanan yang tidak baik untuk ibu hamil.

Pantangan

Makanan terlarang bagi ibu hamil
Anda sedang hamil? Siap-siap mencoret beberapa makanan atau minuman dalam menu sehari-hari ya... Bagi Anda yang gemar bertualang dalam dunia cita rasa, kehamilan mungkin terasa bagai sebuah ‘ganjalan’. Pasalnya, demi menjaga kesehatan si kecil, Anda ‘kebanjiran’ petuah seputar apa yang boleh dikonsumsi dan apa yang harus benar-benar dipantang. Berikut jenis-jenis makanan yang perlu dikenai ‘lampu kuning’, atau bahkan ‘lampu merah’. Selebihnya? Anda bebas mengombinasikan berbagai bahan pangan, asal tetap bergizi seimbang.

Lampu merah: Makanan mentah atau setengah matang
Penyebab: Bahan pangan mentah atau setengah matang mungkin saja tercemar kuman penyakit, sehingga menimbulkan infeksi. Misalnya, bakteri Listeria (mengakibatkan keguguran atau janin meninggal dalam kandungan), bakteri Salmonella (memicu keguguran), parasit Toksoplasma (janin berkondisi abnormal), serta bakteri E. coli (merusak usus dan ginjal).
Boleh dikonsumsi? Boleh saja, asal daging sapi (termasuk daging olahan seperti sosis atau burger),
unggas, serta ikan dimasak hingga benar-benar matang. Anda tetap bisa makan sushi, namun pilih sushi vegetarian atau yang dagingnya dimasak matang. Untuk memastikan daging olahan benar-benar matang, gunakan termometer khusus untuk daging.
Hindari: Bahan pangan apapun yang tidak diproses hingga matang, seperti telur mentah, daging setengah matang, kerang mentah, sashimi, sushi mentah, dan lain-lain. Juga, hindari makanan olahan dari telur mentah, seperti dressing untuk salad dan mayonnaise segar.

Lampu kuning: Seafood
Penyebab: Protein, zat besi, serta asam lemak omega-3 dalam makanan laut memang bisa membantu meningkatkan pertumbuhan otak bayi. Malah, menurut penelitian yang dilakukan di Inggris, kekurangan konsumsi makanan laut selama masa kehamilan bisa mengakibatkan lemahnya kemampuan verbal, gangguan perilaku, serta masalah tumbuh kembang lain pada anak. Namun, Anda tetap mesti berhati-hati, karena beberapa jenis makanan laut mengandung logam merkuri yang berkadar tinggi, sehingga bisa menghambat pertumbuhan sistem saraf janin.
Boleh dikonsumsi? Anda masih boleh menyantap salmon (kalau bisa, pilih ikan salmon yang segar dan tidak diternakkan), udang, teri, dan kakap maksimal 340 g per minggu. Batasi konsumsi ikan tuna hingga tidak lebih dari 170 g seminggu.
Hindari: Ikan hiu, sushi mentah, seafood yang diasapkan, serta jenis ikan apapun yang berasal dari air laut atau sungai yang telah terpolusi. Catatan: Semakin besar ukuran serta tua usia ikan, semakin tinggi pula kadar polusi dalam tubuhnya.

Kafein dan teh herbal
Penyebab: Kafein bisa ’menembus’ plasenta, sehingga akan memengaruhi detak jantung serta sistem pernapasan janin. Bahkan, beberapa studi menyebutkan, minum kopi secara berlebihan erat kaitannya dengan rendahnya berat badan lahir bayi dan meningkatkan risiko mengalami keguguran dan janin meninggal saat lahir.
Boleh dikonsumsi? Selama hamil, Anda boleh mengonsumsi kafein hingga tidak lebih dari 300 mg per hari (kira-kira sebanyak 2-3 cangkir kopi). Meski jumlah tersebut termasuk aman, ini bukan berarti kafein yang Anda konsumsi tidak akan menimbulkan risiko apapun. Sebagai perbandingan: 240 ml kopi mengandung 150 mg kafein, 350 ml minuman bersoda mengandung 35-50 mg kafein, serta 240 ml teh hitam mengandung 40 mg kafein. Minuman lain yang termasuk aman bagi Anda adalah teh celup tanpa kafein yang diberi perasa tambahan, seperti sitrus, jahe, dan peppermint.
Hindari: Teh herbal yang diramu dengan daun raspberry atau rosemary, sebab bisa memicu terjadinya kontraksi. Sayangnya, tidak semua kemasan teh mencantumkan secara mendetail bahan-bahan herbal yang digunakan sebagai campuran. Dan meski pada label kemasan tertulis diperuntukkan bagi wanita hamil, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu pada dokter.

Keju dan produk susu lainnya
Penyebab: Produk dari susu mentah atau belum dipasteurisasi (dipanaskan sampai suhu 60°C selama 30 menit untuk membunuh bakteri) bisa mengandung sejumlah kuman, yaitu Listeria, Salmonella, E. coli, dan lain-lain, yang menyebabkan penyakit yang ditularkan melalui makanan.
Boleh dikonsumsi? Boleh. Di antaranya adalah susu dan yogurt yang telah melalui proses pasteurisasi, serta keju keras.
Hindari: Susu mentah, serta keju lunak seperti keju Brie, Camembert, Feta, Blue Cheese, dan Roquefort (kecuali pada label tertera dibuat dari susu yang telah dipasteurisasi).

Pemanis buatan
Penyebab: Meski efek samping bahan pemanis tambahan terhadap tumbuh kembang janin masih belum diketahui secara pasti, sejumlah pakar melarang wanita hamil mengonsumsi pemanis buatan.
Boleh dikonsumsi? Dalam batas wajar, sakarin, aspartam, serta splenda masih boleh dikonsumsi.
Hindari: Minuman yang tinggi gula. Lebih baik Anda banyak-banyak minum air putih atau jus buah segar.



Sumber: http://inkesehatan.blogspot.com/2014/01/8-makanan-terbaik-untuk-ibu-hamil.html
http://www.parenting.co.id/article/hamil/6.pantangan.mama.hamil/001/001/26

No comments:

Post a Comment