=> Dalam arti kata psikologi yang artinya ilmu yang mempelajari tentang
kejiwaan seseorang, dalam hal ini kejiwaan seseorang akan mempengaruhi
semua aspek kehidupan yang akan dijalani, apabila kejiwaan sesorang
terganggu maka orang tersebut tidak akan bisa berfikir dengan jernih
tentang apa yang akan dilakukan.
Dalam trading itu sendiri memerlukan keadaan psikis yang tenang, apabila
dalam keadaan tidak tenang atau terganggu maka segala analisa segala
acuan yang akan dilakukan terhadap market biasanya tidak akan benar dan
pada akhirnya emosi yang muncul bukan analisa yang digunakan.
Banyak faktor yang mempengaruhi psikologis kita dalam trading, bukan
hanya ketika menghadapi akun trading kita dalam keadaan floating minus
atau bahkan loss, akan tetapi faktor-faktor lain juga bisa mengganggu
psikologis kita dalam trading, diantaranya :
- Faktor rumah tangga.
- Batas waktu hutang yang harus dibayar.
- Kebutuhan kehidupan rumah tangga
- Apabila masih mempunyai pekerjaan, faktor pekerjaan bisa mengganggu.
- Waktu.
- Dan masih banyak faktor lain yang bisa mengaanggu aktifitas trading kita.
Nah dari hal-hal tersebut diatas tentu saja kita harus tahu bagaimana
mengatur psikologis kita dalam menghadapi market dalam trading, ada
beberapa saran yang bisa kita gunakan dalam mensiasati psikologis kita
ketika dalam melakukan trading, sehingga dalam trading kita mendapat
ketenangan sehinga profit atau keuntungan yang akan kita capai bisa
diraih dan tentu saja faktor-faktor yang mengganggu psikologis kita yang
saya sebutkan diatas bisa kita penuhi dengan tenang.
=> Dalam trading penetuan target pencapaian dan pengaturan resiko sangatlah
penting, karena banyak muncul pertanyaan-pertanyaan mendasar bagaimana
mengatur atau membuat target, mengatur atau membatasi resiko dalam
bertrading.
MODAL
Tentu saja pada awalnya kita harus punya besaran modal untuk memulai
investasi, pertanyaan umum ketika seseorang akan terjun dalam dunia
bisnis trading forex adalah berapa modal ideal ketika akan memulai ?
Jawabannya "Tidak ada yang namanya modal ideal dalam memulai trading"
ibaratnya, ketika kita memulai dengan hanya $10 USD saja bisa kita
lakukan dengan baik dengan catatan kita sudah faham bagaimana cara
bertransaksi dengan baik di pasar, memulai dengan $10.000 USD belum
tentu menghasilkan hasil yang baik kalau kita tidak bisa bertransaksi di
pasar dengan baik.
Jadi berapa modal apabila kita akan memulai trading ?
- Tentukan dahulu broker mana yang akan kita pakai, Karena setiap broker akan menentukan minimal deposit, leverage yang diberikan yang mempengaruhi besaran margin yang akan kita transaksikan
- Jenis akun apa yang akan kita pergunakan, tentu saja jenis-jenis akun yang berbeda akan berbeda juga aturan dalam melakukan transaksi, dibutuhkan pula minimal modal untuk jenis-jenis akun tersebut.
- Market apa yang akan kita masuki, jelas modal akan berhubungan dengan ketahanan modal kita terhadap market, karena setiap jenis market akan mempunyai range pergerakan yang berbeda-beda.
- Strategy trading seperti apa yang akan kita gunakan, berbagai jenis strategy trading mulai yang short term, intraday bahkan long term, ini jelas harus ada penyesuaian dengan berapa modal yang akan kita gunakan.
" MODAL KECIL HASIL BISA KECIL BAHKAN BISA
BESAR DARI MODAL BESAR, MODAL BESAR BISA MENGHASILKAN LEBIH BESAR BAHKAN
BISA MENGHASILKAN LEBIH KECIL DARI MODAL KECIL"
=> Traget Pencapaian Trading
Source : http://ggtsforex.blogspot.co.id
Dalam trading biasanya dalam benak kita akan membuat suatu target
pencapaian yang harus dicapai dalam setiap trade kita, hal ini banyak
yang melakukan kesalahan dalam membuat perencanaan perdagangan, kenapa
dibilang banyak melakukan kesalahan dalam membuat perencanaan
perdagangan kita, hal ini dalam benak kita akan selalu membuat target
perdagangan kita dalam hitungan periodik waktu, contohnya kita akan
membuat target prosentase pencapaian 10%, 20% bahkan 100% dalam hitungan
waktu, misal target perdagangan kita 10% dalam 1 minggu, atau 50% dalam
1 bulan, hal ini yang membuat kita akan terpaku dengan prosentase dalam
1 periodik waktu.
Efek dari pembuatan trading plan seperti itu dengan acuan pencapaian
prosentase dalam satuan periodik waktu, ketika batas waktu periodik kita
semakin mendekat sedang target prosentase kita masih jauh dari yang
kita inginkan maka dalam fikiran dan benak kita akan melakukan trading
secara sembarangan untuk mengejar atau menutupi target tersebut dan
biasanya bukannya target tercapai malah loss bahkan margin call yang
didapat.
Mengapa demikian ingat "dalam perdaggangan
tidak ada rumus pasti kita bisa mendapatkan berapa target atau
prosentase keuntungan yang kita inginkan dalam 1 periodik waktu"
Untuk menhindari hal demikian, buatlah perencanaan perdangan anda secara
periodik target (interval) equity yang kita inginkan, misal 10%
pencapaian, apabila jumlah equity kita tercapai 10% cukupkan trading
anda, 10% pencapaian tersebut bisa tercapai dalam 1 hari, 1 minggu, 1
bulan, bahkan 1 tahun, intinya ketika target 10% tercapai stop trading anda ambil hasil trading anda (withdrawal) !, berapa lama pencapaian tersebut tergantung dari kemampuan trading masing-masing.
"Ketika trading kita dikejar-kejar dengan
target yang menggunakan batasan waktu pencapaian, efeknya psikologis
kita akan terganggu dan terpaku pada batas waktu"
Ada suatu pertanyaan mendasar, apabila setiap prosentase pencapaian
tercapai kita selalu kita ambil atau kita withdrawal tentu saja akun
kita tidak akan berkembang, itu benar dan itu sangat benar, bagaimana
membuat trading plan dengan baik setiap pencapaian kita bisa menarik
keuntungan tapi akun kita terus bertambah dan berkembang seiring
berjalannya waktu trading kita?
Dibawah ini contoh trading plan yang mengacu pada pencapaian target
equity, setiap pencapaian target kita wothdrawal dan akun kita tetap
berkembang.
Hal yang perlu diingat trading itu mustahil "Tanpa Loss" akan tetapi trading yang baik itu "Tidak Loss"
Catatan : apabila anda investasikan uang anda baik di broker-broker
lokal dengan pencapaian prosentase fix (pasti) setiap bulan yang
dijanjikan anda jangan percaya ! karena dalam market itu tidak ada yang
pasti !
To be continued ......
No comments:
Post a Comment